Contoh Elliott Wave yg TIDAK bisa tapi BERMANFAAT

Contoh Elliott Wave yg TIDAK bisa tapi BERMANFAAT

ASII saat ini 41500, saat gambar ini dibuat ASII ada di 38000

- http://www.obrolanbandar.com/pibasii.png (gambar dibuat tgl 21/5)

Pada gambar terlihat embah tidak tahu Wave naik ini akan jadi
Wawe 1 atau B.

Tapi embah berani menggunakan target Wave B yaitu 50% dari
total koreksi. Target wave B normal adalah 38%, 50% dan 62%.

Terlihat Elliott Wave tidak bisa menjawab pertanyaan:
- Ini Wave 1 atau B ?.

Tapi dengan AZAZ MANFAAT, Elliott Wave bisa memprediksikan
Rebound ASII dengan ketepatan diatas 95%. Caranya: ?

Dari Teori Elliot Wave:
- Sesudah wave A akan dilanjutkan dengan wave B NAIK
- Sesudah wave C akan dilanjutkan dengan Wave 1 NAIK.

Jadi meskipun pada gambar embah menulis A or C (belum tahu
yang mana ?), embah bisa memprediksikan reboundnya ASII
pada Wave B atau 1 dengan KETEPATAN diatas 95%.

Note:
- Embah mau tanya, apakah penjelasan seperti ini bisa dimengerti
semua orang ?.

Wave C sebenarnya ditujukan untuk NGESHORT, tapi kalo anda
perhatikan banyak member yg nganjurkan beli pada wave C.

Secara normal dan AMANNYA, kita hanya trading pada IMPULSE
wave 1, 3 dan 5 dan bukan pada Corrective wave A,B dan C.

Elliott Wave bisa digunakan secara Extrim seperti dalam tehnik
menangkap pisau jatuh atau dalam cara biasa (yg aman2 saja).

Kalo anda menggunakan EW untuk teknik normal tentunya tidak
perlu gaya Cowboy atau tehnik yg rumit.

Dan kalo kita kalah saat ini, wajar aja:
- Siapa yg ngajarin trading pada Corrective Wave ? dan
wave B naik pun termasuk Corrective ... hehehe...

Embah pake Prognosis dan belon coba yang lainnya...

Masalah yg PALING SULIT didalam memakai Software Elliott Wave
terletak bukan pada Pemakaian (tinggal Click doang katanya),
tapi pada pemilihan HASIL Wave Counting yg disodorkan oleh software
tsb.

Say, kita analisa saham BUMI maka sesudah selesai Prognosis
misalnya memberikan 15 alternative Wave Counting yang memenuhi
syarat rule2 EW.

Kita harus memilih salah satu dari 15 wave counting yang disodorkan,
karena si Prognosis TIDAK sanggup memilihkan untuk kita.

Nah masalahnya, software ribuan dollar saja engga sanggup
memilih, apalagi orang biasa... hehehe...