Saturday, May 19, 2012
Gempa Ekonomi
Jangan kalang kabut... embah kasih petunjuk pake contoh
soal:
Lihat gambar saham ini:
- http://www.obrolanbandar.com/pwqtanya120516.png
Lalu TENTUKAN:
- Apakah anda akan BUY, SELL, HOLD atau TAMBO ?
Tidak ada yg menyangka Ketika Second liner bulan lalu NAIK GILA2AN.... Kalo yg prediksi naik mungkin banyak yg prediksi...
Kalo kita jual saham yg lagi naik (UPTREND) maka kita bisa kehilangan potensi gain yg besar ... Sebaliknya kalo kita beli saham yg lagi turun (DOWNTREND) maka ada kemungkinan kita akan rugi besar ...
Kesimpulannya: KEMBALI KE TA .....
Tujuan gambar INTP yg DIBALIK ialah untuk mengembalikan OBYEKTIFITAS Technical pelaku pasar yg SALAH POSISI....
Seorang dokter yg sakit tidak boleh mengobati dirinya karena dia menjadi TIDAK independent, BIAS dan bisa menjadi tidak OBYEKTIF...
Begitu juga dengan ANALIS saham, sebaiknya dia tidak punya POSISI yg bisa mengakibatkan OPINInya menjadi tidak obyektif, BIAS dan tidak independent dalam memberikan opininya ...
Seorang pelaku pasar yg punya posisi CENDERUNG mencari alasan TA yg mendukung dan cenderung mengabaikan Technical yg berkata sebaliknya... Sipelaku menjadi tidak objektif didalam menggunakan TA, BIAS dan cenderung mencari alasan TA yg mendukung Posisinya.
Contoh:
- Seorang yg punya posisi cenderung melihat harga yg sudah turun banyak dan mengabaikan TREND turun yg sedang terjadi.
- Sebaliknya, yg tidak punya posisi cenderung melihat harga akan turun terus karena TRENDnya turun.
Jadi posisi siPelaku sangat mempengaruhi apakah TA diterapkan secara Obyektif atau Tidak ?
Note:
- TA yg diterapkan secara obyektif tidak menjamin hasilnya akan benar tapi CARA KERJA siPelaku adalah BENAR dan Accountable...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment