1400 will be fine, atau pinjem gaya pak SB:
- 1400 5000 lot buat Ferari ke 2
- 1200 10000 lot buat Kapal pesiar
- 1000 20000 lot buat beli apa lagi nih...
- dst sampe BD keabisan barang... hehehe...
Software Elliott Wave anda sangat bagus, prediksi dilengkangi dengan Probability Distribution untuk kemungkinan suksesnya...
Tapi embah udah engga mau pake software canggih canggih, karena investasi/trading harus dibuat SEDERHANA agar bisa MERAKYAT.
Embah coba ide wave counting anda dengan Marketwise Technical:
Ini gambarnya:
http://www.obrolanbandar.com/pirbumi.png
- Extended green wave 5 inside MILD Wave C
- Melihat volume yg terjadi, ini adalah MILD Wave C kecuali jika Ceng Go jebol
Jadi buat yg mau nyoba:
- Ceng go 5000 lot
- Ceng sih 10000 lot
- Ceng sah 20000 lot
- Kwee Ceng kemana ? .. hehehe...
Note:
- Ini HIGH RISK karena manuver B7 sangat sukar diprediksi
- Jadi pembahasan ini adalah untuk kepentingan STUDY mengingat banyak orang bilang B7 tidak bisa dianalisa pake TA.
Harga BUMI turun tapi barang yg dibagi CUMAN SEDIKIT, tapi biar sedikit engga menjamin harga engga turun lagi
Harga diturunin dengan MAKSA pada Extended Wave 5 pada market BUMI yg SEPI, TIDAK ADA PERLAWANAN, TIDAK ADA YG MAU MAEN atau NYENTUH. Keadaan sekarang LAIN dengan dulu saat orang masih percaya target BUMI 9000 (tapi dibawa ke 385 hehehe).
Saat ini BUMI udah jadi SAHAM LEPRA, orang mana mau beli, dengernya aja udah ENEG.
Embah rasa anda baca posting embah tentang BUMI aja udah SEBEL... betul engga ... hehehe But please confirm, JUJUR AJA, biar embah tahu...
Note:
ISAT tiba tiba keluarin berita jelek, keliatannya SATU PAKET buat besok pagi ama manuver BUMI Coba anda perhatikan: ISAT memang sering dipake buat GINIAN...
Wavecount dengan Wave C berbentuk KOREKTIF (Stefi Grff punya):
http://www.obrolanbandar.com/pirbumi.png
Wavecount dengan Wave C berbentuk IMPULSE
http://www.obrolanbandar.com/pibbumi.png
Pada dasarnya ilmu apapun TIDAK bisa menjamin BUMI tidak akan jatuh dibawah 1400.
Embah rasa kalo anda bilang mau beli di 1400, artinya anda
berfikiran:
- Harga KEMUNGKINAN BESAR akan rebound DISEKITAR 1400
- TAPI Didalam hati kecil anda, anda PASTI punya pikiran BUMI bisa JUGA jatuh ke 1300, 1200, 1100 dst.
- Disamping itu LOGIKA investor (bukan logika trader) akan bilang bila saya berani beli BUMI 5000 lot 1400 maka kalo harganya bisa lebih murah saya akan beli LEBIH BANYAK (logis kan?).
- Sampai level berapa anda MASIH BERANI BELI jika BUMI turun terus, ini tentunya RUMIT dan jawabannya bagi Investor dan Trader akan BERBEDA ?. Yg biasa kita dengar adalah Investment Plannya pak SB: Kalo turun, beli lagi.
Anda kan termasuk Investor, jika BUMI turun dari 1400, embah pengen tahu apa ANTISIPASI anda dan bagaimana Investment Plan anda ?. Trading Plan sudah umum tapi Investment Plan JARANG didengar, mungkin anda bisa share contoh Investment plan anda jika BUMI turun dibawah 1400. Embah rasa banyak yang mau lihat Investment Plan anda... Thanks...
Thanks buat KETEGASAN menyampaikan perasaan anda.. embah memang memerlukan ini.
Embah sendiri juga sudah merasa bahwa banyak orang TIDAK menyukai BUMI seperti pada kalimat ini:
(Saat ini BUMI udah jadi SAHAM LEPRA, orang mana mau beli, dengernya aja udah ENEG.
Embah rasa anda baca posting embah tentang BUMI aja udah SEBEL...
betul engga ... hehehe).
Embah sekarang BALIK pertanyaannya:
- Apakah ada yg MASIH mau embah melanjutkan pembahasan BUMI ?.
- kalo tidak ada lagi, embah akan MENGHENTIKAN pembahasan BUMI
Mohon jawabannya ?
Kalo embah bingung tentunya embah akan semangat bikin grafik wave saban hari...
Horizon wave ada beberapa macam:
- Yg DAILY chart biasanya Primary wave, ini yg umum dipakai orang
- Yg Weekly chart biasanya Cycle wave, yaitu satu level diatas Primary wave , grafik ini untuk investor LONG term. tentunya grafik ini TIDAK sering diupdate
- Yg intraday chart mencakup Lower degree wave untuk trading, yg ini TENTUNYA harus diupdate terus karena berubah banyak dalam satu hari
Embah berikan contoh Cycle wave dalam Weekly chart,
- Warna nomor wave pada Cycle wave = Coklat
- Warna nomor wave pada primary wave = merah
Wave number Cycle wave coklat tentunya JARANG berubah jadi grafik ini jarang diupdate dibanding primary wave merah.
Jadi grafik Elliott Wave untuk Investor jangka panjang memang jarang diupdate.
http://www.obrolanbandar.com/pllpgas.png
Kalo saham saham yg UPTREND kan gampang dan disini udah banyak yang JAGO JAGO...
Embah sendiri udah kasih caranya MELIHAT SAHAM CANTIK...
Yang susah kan MELIHAT SAHAM UGLY seperti BUMI, makanya embah bahas... hehehe...
Embah sebenarnya pengen sekali melakukan yg anda *) katakan tapi embah BELUM SANGGUP, tapi embah tahu disini banyak yang sanggup, jadi embah bikin Judul yg sensasionil BUMI = ENRON ?
untuk MEMANCING pendapat para ahli disini ...
Cuman iseng....
Elliott wave menggunakan Fibonacci targeting, sedangkan angka target Fibo untuk Wave C bisa 62%, bisa 100% x panjang Wave A. Tidak ada yg bisa memastikan angka Fibo yg pasti, semuanya bersifat probabilistik.
Ini gambarnya:
- http://www.obrolanbandar.com/pwlbumi.png
Tapi kalo melihat DETAIL Wace C pada intraday chart
- http://www.obrolanbandar.com/pirbumi.png
Terlihat manuver MARK DOWN pada akhir WAve C dengan mamaksa Wave 5 hijau menjadi Extended, ini terlihat dari volumenya yg kecil, apalagi kalo ISAT digebug saat opening besok...
Jadi gunakan INFO ini dengan BIJAKSANA... IT IS YOUR OWN RISK...
Case ENRON terjadi bukan karena KESENGAJAAN tapi karena kerugian yang dialami dalam project2nya tapi CFO nya menutupi kasus ini sampai akhirnya terbongkar dan mencelakakan investor publik. Tanpa ditutupi juga akhirnya akan celaka tapi celakanya BARENG2... hehehe..
Embah merasa Tindakan management BUMI menjaminkan KPC dan Arutmin dan menjanjikan bunga yg tinggi kepada CIC malah DISENGAJA karena mereka bukan orang BODOH, atau apakah mereka memang orang bodoh menurut anda ? hehehe...
Tentunya mereka lagi Butuh duit untuk SUATU TUJUAN yg memaksa atau mereka mau menggunakan uang tsb untuk akuisisi yg sangat menguntungkan dan Rewardnya jauh melebihi biaya bunga ? who know ?.
Tapi yg anda katakan benar, bahwa tindakan BERANI/GEGABAH ini sangat meresikokan investor publik karena kalo bursa dunia mengalami resesi double dip maka resiko yg anda katakan akan menjadi NYATA.
*)
Bagus Putra Perdana
Bahas mah bahas aja mbah gapapa, tapi biar ada manfaatnya coba diarahkan jadi studi "kasus" ilmiah.
misalkan dari segi valuasi, segi pembahasan corporate action yg destruct value, dibuat dalam alur yg jelas dan menarik. arah awal embah mo ngebandingin kasus enron vs bumi udah bagus. gimmick accounting enron vs bumi. fraud nya. bisa jadi bahan pelajaran dan kalo diulik bisa jadi pengetahuan buat yg lain. bisa juga diaplikasikan teknik deteksinya ke saham lain.
apa skenario2nya?. implikasinya? bangkrut dalam berapa lama kalo ini diterusin? ato kalo diperbaiki strukturnya dan manajemennya kira2 bisa gimana. ato emang bener2 buang energi dan lebih baik fokus ke saham lain (tp ada kajiannya dulu). kali ini coba dibahas bukan dr ilmu wave-wave an.
nanti kalo udah sampe ada konklusinya, kenapa engga embah tuangin dalam surat terbuka untuk manajemen BUMI dengan materai mewakili komunitas pasar modal khususnya OB yg membernya banyak ini.
kan jadi bermanfaat toh.
punten mbah cuman usul.
No comments:
Post a Comment